Tuesday, May 15, 2018

Suzuki Sematkan Sistem AGS ke Ignis GL

Suzuki Ignis GL mendapat teknologi transmisi AGS di pameran otomotif GIIAS, Serpong, Banten, Selasa (15/8).--KOMPAS/Stefanus Osa

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) memanfaatkan gelaran akbar tahunan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 untuk meluncurkan varian terbaru Suzuki Ignis, yaitu tipe Ignis GL AGS. Model ini sekaligus melengkapi line-up Suzuki Ignis sebelumnya yaitu GL dan GX MT bertransmisi manual dan GX yang sudah bertransmisi AGS.

AGS merupakan kepanjangan dari Auto Gear Shift. Selama ini, Suzuki sudah menyematkan teknologi yang dianggap menjadi kebutuhan konsumen dalam berkendara. Sebagian menyebut teknologi ini sebagai transmisi otomatis.


Kepala Pengembangan Produk 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Yulius Purwanto di sela-sela pameran otomotif GIIAS di ICE BSD, Serpong, Banten, Selasa (15/8), mengatakan, “Peluncuran transmisi AGS ini merupakan salah satu strategi penjualan produk, seperti yang selama ini diterapkan oleh Suzuki. Setiap melempar produk ke pasaran, kami selalu melihat dahulu animo permintaan pasar.”

Suzuki Ignis bertipe GL AGS akan menjadi pilihan bagi konsumen dengan transmisi yang akan  menjadikan pengendara menjadi lebih praktis dalam berkendara, dengan tetap menikmati performa keandalan mesin dalam hal akselerasi dan efisiensi bahan bakar.

“Adapun tujuan diluncurkannya Ignis GL AGS di GIIAS 2017 ini adalah sebagai respon Suzuki terhadap banyak masukan dari konsumen yang sebelumnya mencari Ignis dengan transmisi otomatis, namun dengan harga yang tetap terjangkau. Kami yakin dengan lengkapnya pilihan Ignis GL dan Ignis GX bertransmisi manual dan otomatis, Suzuki Ignis akan semakin menjadi pilihan terbaik bagi konsumen. Kami memperhatikan suara konsumen kami dan menggunakannya sebagai dasar untuk pengembangan produk agar dapat terus memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia,” ujar Yulius.

Suzuki Ignis GL AGS didatangkan secara utuh atau CBU (Completely Built Up) yang ditawarkan dengan harga Rp 149,5 juta (on the road Jabodetabek). Sedangkan pilihan warnanya ada enam warna yakni Silky Silver, Arctic White Pearl, Midnight Black Pearl, Uptown Red Pearl, Tinsel Blue Pearl Metallic dan Glistering Grey Metallic.

Mesin Ignis bertipe K12M juga dipersiapkan memberikan pengalaman lebih baik, ketika menjalani rutinitas harian berkat radius putar 4,7 meter. Disiapkannya air intake (penyaring masuknya aliran udara) setinggi 700 mm, Suzuki Ignis tetap bisa menerobos genangan air. Jarak pijak ke tanah mencapai 180 mm.

Suzuki tetap ingin mengedepankan efisiensi bahan bakar. Ignis disajikannya mesin bensin empat silinder berkapasitas  1.197 cc yang didukung Variable Valve Timing (VVT) dan juga DOHC. Mesin ringan bermaterial alumunium berinstalasi empat silinder segaris, DOHC, VVT  tersebut menghadirkan tenaga 83 PS pada putaran mesin 6.000 rpm dan torsi mencapai 113 Nm pada 4.200 rpm.

Performa mesin dikerahkan ke sistem penggerak roda depan. Tingkat keiritan bahan bakar diklaim mampu mencapai 20 kilometer per liter.

Dikemas dengan dimensi sepanjang 3.700 mm, lebar 1.660 mm dan tinggi 1.595 mm, Suzuki Ignis memberikan daya tarik agresif berkat paduan ban profil 175/65 R15 dan velg berdiameter 15inci. Hal tersebut menjadikan Ignis bisa lebih tampil sporty dan juga tetap bisa menghadirkan kenyamanan saat melewati permukaan jalan yang tak rata. Mengusung struktur body Total Effective Control Technology sebagai pendukung keselamatan dan platform baru heartect, berupa struktur baru high-rigid underbody bermaterial high-tensile steel  memungkinkan Ignis tetap andal digunakan di jalanan off road.

Di balik kemudi, pengendara bisa lebih jauh mengetahui kondisi kendaraan karena terpantau melalui meter cluster. Menginformasikan baterai aki, immobilizer, power steering, ABS, hand brake, oil indicator, RPM meter, Speedometer, Safety Belt hingga Airbag.

Interior Suzuki Ignis GL AGS--KOMPAS/Stefanus Osa

Begitu membuka bagian bagasi, ternyata Suzuki Ignis juga sangat akomodatif. Bisa muat sebesar 267 liter, ketika semua jok tegak berdiri. Namun, saat jok belakang dilipat konfigurasi 60:4, ternyata bisa menyajikan sebesar 469 liter. Saat jok belakang dilipat seluruhnya, bisa menyediakan 947 liter.

Akses barang juga tak merepotkan dengan tinggi pintu bagian bawah ke tanah hanya setinggi 740 mm. Bibir pintu bagasi memiliki tinggi 715 mm dan lebar 995 mm. Di dalam kabin, barang bisa ditumpuk hingga setinggi 950 mm dan lebar 1.160 mm. Panjang barang bisa masuk hingga 1280 mm.

Peranti keselamatan juga menjadi perhatian Suzuki untuk dihadirkan yang terbaik pada Ignis. Sistem pengereman sudah menggunakan Anti-Lock Braking System dan Electronic Brakeforce Distribution (ABS dan EBD) serta ada Brake Assist (BA). Adanya fitur tersebut, pengemudi bisa lebih percaya diri dan merasa aman ketika melakukan pengereman darurat saat mendadak menghindari situasi di depan.

Sorotan lampu depan halogen bisa disetel secara manual ketinggiannya sesuai dengan jarak pandang yang diingini pengendara. Sehingga bisa lebih nyaman ketika berkendara malam hari. Keselamatan pengendara dan penumpang depan sudah disiapkan dua SRS Airbag. Akan mengembang ketika alami benturan serta menggunakan sabuk pengaman. Adapun sabuk pengaman sudah memiliki fitur pretensioner dan force limiter.

Pergerakan lingkar kemudi menggunakan Electic Power Steering sehingga pengendara bisa lebih ringan bermanuver dengan Ignis dan tingkat respon kemudi bisa lebih presisi. Bagi keluarga muda yang masih memiliki bayi, takkan kesulitan memasangkan child seat. Karena standar Ignis sudah terintegrasi ISOFIX di jok penumpang belakang.

Untuk keamanan mobil, Electronic Control Module (ECM) juga sudah disematkan agar tetap aman dan meminimalisir terjadinya pencurian. Electronic Control Module memiliki pada anak kunci memiliki sinyal sendiri dan tidak dapat dihidupkan tanpa kunci asli. (*)--STEFANUS OSA

Sumber: Kompas, 17 Agustus 2017

No comments:

Post a Comment